IBOSPORT – PSSI tengah mempertimbangkan kembali untuk menggunakan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) sebagai venue kandang Timnas Indonesia dalam pertandingan melawan Australia. Sebelumnya, ada kemungkinan pertandingan tersebut dipindahkan ke Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) karena SUGBK belum siap akibat dijadikan lokasi acara keagamaan selama kunjungan Paus Fransiskus, Paus Gereja Katolik yang ke-266, ke Jakarta pada 3-6 September 2024.
Timnas Indonesia dijadwalkan memulai dua pertandingan penting di Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada bulan depan. Skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong dijadwalkan bertandang ke Arab Saudi pada tanggal 5 September sebelum bermain kandang melawan Australia pada 10 September.
Menurut pernyataan terbaru dari Sekjen PSSI, Yunus Nusi, federasi sepak bola Indonesia tersebut masih memprioritaskan untuk bermain di Jakarta, khususnya di SUGBK. “Sampai saat ini, kami masih berencana untuk bermain di SUGBK. Detail lebih lanjut akan diumumkan oleh Pak Erick Thohir, Ketua Umum PSSI,” kata Yunus Nusi kepada para wartawan.
Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, juga menambahkan bahwa ada kemungkinan pertandingan akan tetap dilangsungkan di SUGBK. “Kami sedang dalam koordinasi dengan pengelola PPKGBK. Belum ada kepastian, namun kemungkinan untuk bermain di SUGBK sangat terbuka,” ujar Amali.
Renovasi SUGBK, yang dikelola oleh PPKGBK, telah dimulai sejak akhir Juni lalu. Perbaikan terutama dilakukan pada lapangan, yang kondisinya cukup memprihatinkan setelah digunakan dalam beberapa laga kandang Indonesia melawan Vietnam, Irak, dan Filipina di Ronde 2 Kualifikasi Piala Dunia.